Laporan : Syamsul Bakhri As.
Maros, Beritakotaonline-Jembatan Gantung yang melintang di atas sungai Maros antara kampung pakkasalo kelurahan bajubodoa kecamatan maros baru dengan kampung panaikan kelurahan pallantikang kecamatan marusu yang beberapa tahun sudah selesai di kerjakan namun di tender kembali karena mengalami kerusakan lantai yang memakai besi plat.kerusakan jembatan tersebut mengakibatkan warga yang berada di kampung itu tidak bisa lagi melewati jembatan sehingga terpaksa memakai perahu untuk menyebrang ke kampung seberang sungai dengan membayar Rp 2000 per orang.
Dari pantauan wartawan media ini pada hari senin 14 oktober2019 setelah sampai dilokasi terlihat jalan yang menuju kejembatan di beri penghalang berupa potongan bambu ,sedangkan di jembatan tersebut pekerja sedang mengelas lantai jembatan gantung dengan pekerja berjumlah tiga orang.selaku rekanan dari
CV Dandi Putra dengan nilai kontrak Rp 291.juta lebih .Tukang las jembatan Sainal dan syamsul ketika di temui dia mengatakan jembatan ini yang panjangnya sekitar Seratus meter semua lantainya di ganti dengan besi plat yang tebal beda yang terpasang sebelumnya. Dan juga dinding pagar jembatan gantung diperbaiki dan di tambah besinya dan palang besi yang menahan lantai plat di tambah juga agar lebih kuat .
Salah seorang warga panaikan maros dia mengatakan pekerjaan perbaikan jembatan gantung supaya cepat selesai karena anaksekolah yang bersekolah di pesantern pakkasalo selama jembatan rusak dia naik peruhu menyeberang sungai dengan membayar dua ribu rupiah perhari di bandingkan dengan naik mobil atau motor terlalu jauh jaraknya sekitar sepuluh kilo meter di bandingkan dengan lewat jembatan gantung sekitar satukilometer sudah sampai di sekolah pesantren pakkasalo.Ungkap warga.( **)
Editor : H.Sakkar/Andi A Effendy
