JENEPONTO – Upaya serius Pemerintah Kabupaten Jeneponto untuk memperkuat sektor ekonomi berbasis komunitas kembali terlihat saat digelarnya Apel Siaga dan Pelantikan Koperasi Merah Putih tingkat desa dan kelurahan, di halaman Kantor Bupati, Rabu pagi (2/7/2025).
Kegiatan tersebut tidak hanya menjadi seremoni formal, namun juga simbol komitmen pemerintah daerah dalam membangun fondasi ekonomi kerakyatan yang kokoh melalui koperasi.
Ratusan peserta dari berbagai penjuru desa dan kelurahan turut hadir, lengkap dengan atribut koperasi yang mencerminkan semangat kebersamaan dan gotong royong.
Bupati Jeneponto, H. Paris Yasir, yang hadir memimpin langsung jalannya prosesi pengambilan sumpah dan pelantikan pengurus serta badan pengawas koperasi, menegaskan bahwa peran koperasi tak bisa dipandang sebelah mata dalam upaya membangkitkan ekonomi lokal.
“Ini bukan sekadar pelantikan, ini adalah awal dari tanggung jawab besar. Para pengurus harus menjadi motor penggerak ekonomi di tengah masyarakat. Bukan sekadar struktur, tapi roh dari pembangunan berbasis kekuatan sendiri,” ujar Paris Yasir dalam sambutannya.
BACA JUGA:
Kades Bontosunggu Jeneponto Diduga Mark Up Puluhan Unit Jamban Keluarga
Operasi Antik Lipu 2025: Polres Gowa Ungkap 29 Kasus Narkoba, Sita 158 Gram Sabu Senilai Rp252 Juta
Ia menambahkan, program Koperasi Merah Putih dirancang sebagai gerakan yang menjangkau akar rumput, bukan sekadar formalitas kelembagaan.
Karena itu, setiap pengurus yang baru dilantik diharapkan memahami konteks sosial dan ekonomi wilayah masing-masing dalam menyusun langkah strategis koperasi.
Kegiatan apel ditutup dengan pembacaan ikrar kebersamaan dan penyampaian yel-yel koperasi sebagai bentuk semangat kolektif.
Nuansa kebersamaan dan tekad membangun dari bawah begitu terasa di sela pelaksanaan acara.
Menurut Kepala Dinas Koperasi Jeneponto, penguatan struktur hingga ke tingkat desa dan kelurahan merupakan bentuk pendekatan yang membumi.
“Kita ingin koperasi tidak hanya ada di atas kertas. Kita ingin koperasi hadir sebagai solusi nyata untuk kesejahteraan warga,” ujarnya usai kegiatan.
Dengan pelantikan ini, Pemkab Jeneponto berharap gerakan koperasi tidak hanya hidup, tapi juga menjadi instrumen nyata dalam membangun kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal, dari desa untuk Indonesia (*).
Editor: Bausad Nakku
