JAKARTA — Kiprah Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, kembali mencuri perhatian publik nasional. Dalam ajang Urban Innovation & Smart Governance Award 2025 yang digelar CNBC Indonesia, Munafri resmi dinobatkan sebagai Kepala Daerah dengan Kinerja Terbaik Tahun 2025.
Penghargaan tersebut menjadi bukti nyata komitmen Appi sapaan akrabnya dalam membangun tata kelola pemerintahan yang modern, efisien, dan berbasis inovasi digital.
Dalam sambutannya usai menerima penghargaan di Jakarta, Munafri menyebut capaian tersebut bukan hasil kerja individu, melainkan hasil kolaborasi seluruh jajaran Pemerintah Kota Makassar bersama masyarakat.
“Ini adalah kemenangan bersama. Inovasi yang kami lakukan berangkat dari kebutuhan warga untuk mendapatkan layanan cepat, transparan, dan mudah dijangkau,” ujarnya.
Selama sembilan bulan memimpin, Munafri berhasil mengubah wajah pemerintahan Kota Makassar menjadi lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi.
Salah satu langkah monumental yang mendapat pengakuan nasional adalah peluncuran LONTARA+ (Layanan Online Terintegrasi Warga Makassar), platform digital yang memadukan lebih dari 350 aplikasi pelayanan publik ke dalam satu sistem terpadu.
Melalui layanan ini, masyarakat bisa mengurus dokumen kependudukan, perizinan, kesehatan, hingga pendidikan tanpa harus datang langsung ke kantor pemerintah.
Tak hanya itu, di bawah kepemimpinan Munafri, skor Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Kota Makassar melonjak hingga 4,02, sementara Smart City Index mencapai 3,64 angka yang menempatkan Makassar di jajaran kota paling inovatif di Indonesia.
BACA JUGA:
Kapolda Baru Sulsel Disambut Aksi Demo: Jurnalis dan Ormas Tuntut Polisi Bersih dari Pelanggaran HAM
Pandji Pragiwaksono Dilaporkan ke Mabes Polri, Tokoh Toraja: Hukum Adat Tetap Berjalan
Tim juri CNBC Indonesia menilai keberhasilan ini sebagai bentuk nyata reformasi birokrasi yang berjalan efektif dan berdampak langsung bagi masyarakat.
Munafri menegaskan bahwa penghargaan ini akan menjadi pemicu semangat untuk memperluas digitalisasi hingga ke tingkat kelurahan.
Ia berkomitmen agar seluruh warga, termasuk mereka yang tinggal di pulau-pulau, dapat merasakan manfaat pembangunan berbasis teknologi.
“Kami ingin memastikan tidak ada lagi sekat antara warga dan pelayanan publik. Digitalisasi harus hadir sampai ke wilayah terjauh,” tegasnya.
Selain fokus pada transformasi digital, Pemkot Makassar juga mengembangkan Makassar Creative Hub (MCH) sebagai wadah kolaborasi bagi anak muda dan pelaku industri kreatif.
Melalui MCH, berbagai ide dan inovasi dikembangkan untuk memperkuat ekonomi lokal dan membuka lapangan kerja baru.
Capaian Munafri sebagai Kepala Daerah dengan Kinerja Terbaik menjadi refleksi bahwa Makassar kini sedang berada di jalur yang tepat menuju kota metropolitan yang inklusif dan berdaya saing global.
Dengan kepemimpinan yang visioner, inovatif, dan kolaboratif, Munafri berhasil membawa Makassar menjadi contoh sukses transformasi digital pemerintahan daerah di Indonesia. (*)
Pewarta: Kon Ekin Marco
