BERITA KOTA ONLINE, MAKASSAR–Masyarakat Kota Makassar kembali diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap anak-anak mereka menyusul maraknya informasi terkait dugaan penculikan anak yang beredar di sejumlah wilayah.
Sejumlah laporan warga mengenai upaya penculikan telah mencuat di media sosial dan grup komunikasi masyarakat, sehingga menimbulkan kekhawatiran terutama bagi para orang tua.
Pihak aparat keamanan dan pemerintah setempat meminta seluruh masyarakat untuk tidak mengabaikan situasi ini dan memastikan anak-anak tetap berada dalam pengawasan saat berada di luar rumah.
“Saat ini kami terus melakukan pemantauan dan penyelidikan terhadap informasi yang beredar. Namun, kami mengharapkan kerja sama masyarakat untuk tetap tenang dan tetap waspada,” ujar salah satu pejabat keamanan di Makassar.
Sejumlah sekolah juga mulai mengetatkan aturan akses keluar-masuk murid, termasuk melarang siswa pulang sendirian tanpa penjemput yang terdaftar. Langkah ini diambil untuk meminimalisir risiko dan menjaga keamanan lingkungan pendidikan.
BACA JUGA:
Indonesia Keluar dari Pasar Beras Global Setelah 20 Tahun Jadi Pembeli Terbesar
16 Ribu Pegawai Bea Cukai Terancam Dirumahkan, Menkeu Purbaya Tegaskan Reformasi
Persis Solo Waspadai Kebangkitan PSM Makassar di Stadion Manahan
Kontroversi Tumbler Hilang: Dari Curhat hingga Pemecatan, Semua Pihak Terimbas
Masyarakat diminta untuk lebih memperhatikan lokasi dan aktivitas anak, khususnya di area publik seperti pusat perbelanjaan, taman bermain, sekolah, dan tempat ibadah.
Orang tua juga dihimbau untuk memberikan edukasi kepada anak agar tidak mudah percaya kepada orang asing dan selalu melaporkan hal mencurigakan kepada orang dewasa terdekat atau pihak keamanan.
Selain itu, pihak berwenang mengingatkan warga untuk tidak mudah menyebarkan informasi yang belum terkonfirmasi, karena dapat menyebabkan kepanikan dan kesalahan persepsi di tengah masyarakat.
“Kami sangat berharap orang tua dan warga tetap tenang namun waspada. Bila melihat kejadian yang mencurigakan, segera laporkan ke pihak kepolisian atau aparat terdekat,” tambahnya.
Dengan meningkatnya perhatian dan kerja sama antara masyarakat dan aparat keamanan, diharapkan kondisi keamanan di Kota Makassar dapat terus dikendalikan dan anak-anak tetap terlindungi. (*)
