MAKASSAR, BERITAKOTAONLINE.ID – Universitas Famika di Makassar baru saja menggelar Rapat Senat Luar Biasa Wisuda Sarjana Keperawatan XX dan Profesi Ners XIX0 Sabtu 5 Oktober 2024.
Ibu Maria Gultom, Pendiri Universitas Famika dan Penasehat Projo Sulsel, memimpin acara tersebut dengan penuh semangat.
Dalam kesempatan ini, ribuan perawat baru dihasilkan, siap untuk mengabdi di berbagai rumah sakit dan puskesmas, terutama di daerah-daerah terpencil seperti Papua dan Nusa Tenggara Timur.
BACA-JUGA:
Kolaborasi UNM dan Pemkot Makassar dalam Pengembangan Pulau Lakkang
Selamat! Andi Sumange Resmi Pimpin IKA Universitas Dipanegara Makassar Periode 2023-2026
Kampus ini berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas kepada anak-anak bangsa.
Dengan adanya Universitas Famika, akses pendidikan tinggi di bidang kesehatan semakin terbuka lebar.
Hal ini sejalan dengan harapan Presiden RI, Bapak Jokowi, yang ingin menciptakan sistem pendidikan yang adil dan setara.
Pendidikan yang diberikan di Universitas Famika berfokus pada pembekalan keterampilan praktis dan teori yang mendalam, mempersiapkan lulusan untuk menghadapi tantangan di lapangan.
Dalam konteks ini, Djufri, dari Dewan Redaksi Berita Kota Online, mengungkapkan, “Keberhasilan Universitas Famika dalam mencetak ribuan perawat merupakan langkah besar bagi kemajuan sektor kesehatan di Indonesia.
“Perawat bukan hanya sekadar tenaga medis, tetapi juga agen perubahan yang berperan penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ucapnya, Sabtu (5/10/2024).
“Ucapan tersebut mencerminkan betapa signifikan kontribusi lulusan Universitas Famika bagi dunia kesehatan,” lanjutnya.
Djufi mengatakan, Perawat yang dihasilkan oleh Universitas Famika memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal.
“Mereka siap terjun ke masyarakat, khususnya di daerah yang selama ini kurang mendapatkan perhatian. Komitmen Universitas Famika untuk meningkatkan kualitas pendidikan kesehatan di Indonesia Timur patut diacungi jempol,” ujarnya.
Lanjutnya lagi, momen wisuda ini bukan hanya sekadar seremonial. Ini merupakan titik awal bagi para lulusan untuk memberikan dampak positif di lingkungan mereka.
“Universitas Famika telah membuktikan bahwa pendidikan berkualitas dapat mengubah hidup dan memberikan harapan bagi masa depan. Dengan semangat yang menggebu, ribuan perawat baru ini siap untuk mengabdi dan berkontribusi pada kesehatan masyarakat Indonesia,” tandasnya.
Dewan redaksi berita kota online, khususnya Djufri, juga memberikan ucapan selamat kepada Ibu Maria Gultom dan seluruh civitas akademika Universitas Famika atas pencapaian ini.
“Semoga keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk terus berkontribusi dalam memajukan dunia kesehatan di Indonesia. Selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati!,” pungkasnya (Dj)
Editor: Arya R. Syah
