Luput Dari Pengawasan Orang Tua, Dua Bocah Perempuan Ditemukan Tewas Tenggelam di Tambak
MAROS, BERITAKOTAONLINE.ID — Ketenangan warga desa Majannang Kecamatan Maros Baru Kabupaten Maros, berubah jadi geger setelah warga mengetahui dua bocah perempuan ditemukan tewas tenggelam didasar tambak dengan kedalaman air sekitar dua meter, Kamis (10/10/2024).
Dua bocah naas ini diketahui bernama Khadija (6 tahun) dan Aulia (5 tahun) ditemukan oleh warga dan keluarganya setelah dilakukan pencarian selama kurang lebih satu jam.
Kedua korban diketahui oleh warga, saat salah satu temannya melapor kepada warga kalau kedua temannya yang turun mandi di tambak tidak muncul lagi, mendapat laporan dari teman korban, warga langsung beramai-ramai datang ke lokasi yang dimaksud.
BACA JUGA:
Psikolog ingatkan pentingnya pengawasan orang tua terhadap permainan anak di gadget
Kasus Pembunuhan Penjual Gorengan: Polisi Temukan Bukti Baru dan Identitas Pelaku Semakin Jelas
Ditemukan pakaian korban berserakan dipinggir tambak, namun keduanya sudah tidak ada kelihatan.
Penyelematan kedua bocah ini sangat dramatis, warga ramai-ramai terjun ke tambak tanpa menggunakan peralatan.
Luput dari pengawasan orang tua membuat Korban ditemukan dalam keadaan tak sadarkan diri, keduanya langsung dibawa ke puskesmas Maros baru, nasib berkata lain, nyawa kedua bocah perempuan ini tak bisa diselamatkan.
Orang tua kedua korban langsung histeris mengetahui putri kesayangannya sudah dinyatakan tewas,
Infomasi yang berhasil di himpun, kalau kedua bocah ini memang sering pergi bersama mandi di tambak, namun baru kali ini pergi ditambak tersebut, yang jaraknya hanya kurang lebih 50 meter dari rumahnya.
Menurut kades Majannang Junaedi, tambak tersebut memang dalam, karena pemiliknya pernah menggali tambaknya hingga kedalaman kurang lebih dua meter.
Dengan adanya kejadian ini kami menghimbau kepada masyarakat agar lebih waspada dan berhati-hati lagi menjaga anaknya terutama anak yang masih kecil,” ujar Junaedi.
Dalam waktu dekat ini, lanjut Junaedi , lokasi tempat kejadian tersebut akan di pasangi papan bicara sebagai peringatan kepada warga agar jangan mendekat diarea berbahaya itu.
Pihak Polsek Lau yang tiba di TKP dipimpin KSPK Aiptu Akbar Madaun langsung melakukan olah TKP, menurutnya kejadian ini murni kecelakaan, tidak ditemukan unsur lain.
“Kedua korban sudah diserahkan kepada keluarganya untuk di makamkan terkait penangannya nanti kita lihat, tapi pihak Polsek Lau tetap akan tindak lanjuti, apa nanti ada unsur-unsur lain, termasuk unsur kelalain dari pemilik tambak,” pungkas Akbar.
Laporan: Herman
