Makassar, Beritakota Online-Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) melakukan kunjungan kerja spesifik perihal pelayanan kesehatan di wilayah Sulawesi Selatan, Jum’at (15/11) bertempat di Kantor Dinas Kesehatan, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar, Sulsel.
Legislator pusat tersebut diterima langsung Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Dr. Bachtiar Baso di ruang rapat Dinas Kesehatan Sulsel. Dalam rapat tersebut turut pula hadir direksi BPJS Kesehatan Makassar, dan beberapa pejabat pelayanan kesehatan kabupaten, kota, baik direktur rumah sakit maupun Kepala Dinas Kesehatan daerah di Sulsel.
Anggota fraksi PAN, Ashabul Kahfi dalam pemaparannya menyatakan, Komisi IX telah berupaya menahan pemerintah dalam hal perubahan iuran peserta BPJS, bukan saja terkait iuran peserta kelas III.
“Jadi kami di Komisi IX sedang mempertahankan agar iuran peserta kelas III tidak berubah (naik), bukan saja iuran kelas III tapi kemarin juga iuran kelas I dan II,” ujar legislator DapiI I Sulsel tersebut.
Lebih lanjut ia menambahkan, BPJS Kesehatan yang kini menjadi pembahasan alot harus transparan soal data antar elemen pelayanan kesehatan.
“Menjadi persoalan juga yang mengakibatkan BPJS Kesehatan kisruh ialah adanya peserta PBI yang ditanggung pemerintah tapi fakta ia mampu, artinya ada data yang belum terupdate. Jadi BPJS Kesehatan harus update data dan transparan ke sesama elemen pelayanan kesehatan terkait, agar kisruh BPJS ini mampu terselesaikan dengan baik,” tutupnya. (*)
Laporan : Umat
Editor: H.Sakkar/Andi A Effendy
