Maman Suherman Diganjar Nugra Jasa Dharma Pustaloka, IWO Serukan Gerakan Literasi Serentak Nasional

Maman Suherman Diganjar Nugra Jasa Dharma Pustaloka, IWO Serukan Gerakan Literasi Serentak Nasional
Maman Suherman menerima penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka dari Perpusnas dalam Festival Literasi Nasional, Grand Mercure Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (28/10/2025) (Foto: Istimewa).

JAKARTA — Majelis Kehormatan Pengurus Pusat Ikatan Wartawan Online (PP IWO), Maman Suherman, kembali menorehkan prestasi membanggakan di dunia literasi nasional.

Dalam ajang Festival Literasi Perpustakaan Nasional (Perpusnas) 2025 yang digelar di Grand Mercure Kemayoran, Jakarta Pusat, ia resmi menerima penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka untuk kategori Pegiat Literasi.

Penghargaan bergengsi yang diberikan pada Selasa, 28 Oktober 2025 ini menjadi pengakuan atas kiprah panjang Maman dalam menumbuhkan budaya membaca dan menulis di Indonesia.

Dikenal luas sebagai jurnalis, penulis, sekaligus penggerak literasi, pria yang akrab disapa Kang Maman ini telah mendedikasikan dirinya untuk mengajak masyarakat berpikir kritis dan mencintai ilmu pengetahuan.

“Terima kasih atas segala dukungan yang telah diberikan selama ini, sehingga kegiatan keliterasian saya bisa terus berjalan dan Insya Allah memberi manfaat,” ujar Maman usai menerima penghargaan tersebut.

Ia menambahkan, penghargaan ini bukan akhir perjuangan, tetapi justru awal tanggung jawab baru untuk terus menyebarkan semangat literasi di tengah tantangan digitalisasi dan rendahnya minat baca masyarakat.

BACA JUGA:

Wali Kota Makassar Munafri dan Delegasi Kelantan Buka Jalan Kerja Sama Budaya dan Pariwisata

Sidang Tanty Rudjito: Hakim Tegaskan, “Ini Perkara Penganiayaan, Bukan Utang-Piutang!”

Dalam beberapa tahun terakhir, Maman aktif turun ke berbagai daerah menggelar diskusi, bedah buku, hingga pelatihan penulisan bagi pelajar dan jurnalis muda.

Buku terbarunya berjudul “Dan Janda Itu Ibuku” yang terbit pada November 2024 juga menjadi salah satu karya reflektif yang menyoroti sisi kemanusiaan, empati, dan nilai sosial di tengah perubahan zaman.

Sekretaris Jenderal PP IWO, Telly Nathalia, yang tengah berada di Kuala Lumpur, turut menyampaikan kebanggaan dan apresiasi atas penghargaan yang diraih oleh Majelis Kehormatan organisasi yang dipimpinnya.

“Kepercayaan kepada Kang Maman Suherman sebagai penerima Nugra Jasa Dharma Pustaloka menjadi penambah semangat bagi keluarga besar IWO di seluruh Indonesia. Sudah saatnya kita semua bergerak bersama membangun literasi di tingkat daerah,” ujarnya.

Nathalia juga mengajak seluruh pengurus dan anggota IWO untuk menindaklanjuti penghargaan tersebut dengan menggelar Gerakan Literasi Serentak Nasional, sebuah langkah konkret untuk menyebarluaskan semangat membaca, menulis, dan berpikir kritis di kalangan masyarakat.

Ia menegaskan bahwa penghargaan yang diraih Maman Suherman bukan sekadar simbol prestasi individu, tetapi juga wujud tanggung jawab moral insan pers terhadap pembangunan kecerdasan bangsa.

“Literasi adalah jantung dari peradaban, dan IWO ingin menjadi bagian dari denyutnya,” kata Nathalia menutup pernyataannya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *