Makassar, Beritakota Online– Komunitas Peradaban Makassar bersama dengan beberapa Komunitas inisiator Gerakan Manggala Tanpa Sekat (KKADP, Bank Sampah,Garda Indonesia,Komunitas Sehat) melaksanakan kegiatan diskusi Peradaban dengan Tema, Merayakan 414 Tahun Kota Makassar : Mendekatkan Harapan dan Kenyataan. Diskusi peradaban kali ini, adalah sebagai wujud rasa syukur atas melandainya nya angka keterpaparan covid-19 dan wujud rasa syukur warga kota Makassar yang telah memasuki masa 4 abad lebih.


Banyak hal yang kemudian mengemuka dalam diskusi tadi malam, utamanya tentang kesiapan kita Makassar dan warganya dalam menanggulangi masalah persampahan yang akan menjadi masalah serius kota makassar di masa depan jika TDK ditanganani secara serius sejak dini.
Beberapa alternatif solusi dibicarakan dalam diskusi tersebut, sampai dengan agenda aksi gerakan telah diungkapkan oleh beberapa pembicara dalam diskusi tersebut. Hadir dalam diskusi Zakaria Ibrahim (Akademisi, Politisi Partai Berkarya), Mashud Azikin (Founder Komunitas Peradaban), Kanisius Kanis ( Tokoh Masyarakat Manggarai di Kota Masyarakat), Hadijah Latief (Komunitas KKADP), Achmad Thalib (Pelaku Bank Sampah), Muh Rafli Imran,S.H,M.H dan anak-anak millenial yang tergabung dalam Garda Indonesia turut hadir. Acara diskusi ditutup dengan pembacaan doa dan pemotongan tumpeng sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat dan karunia yang diturunkan lewat Kota Makassar. sayang sekali diskusi ini luput dari perhatian pemerintah Kota Makassar, khususnya Pemerintah Kecamatan Manggala.
Laporan : Kanis Kanisius
Editor : Andi Eka/A A Rakhmansya/Andi A Effendy
















