BERITA KOTA ONLINE, MAKASSAR – Kepergian Haslinda Wahab, Anggota DPRD Sulsel, meninggalkan duka yang mendalam bagi berbagai lapisan masyarakat, khususnya di Kecamatan Manggala.
Forum Komunikasi Pemuda/Masyarakat (FKPM) Manggala turut merasakan kehilangan dan menyampaikan belasungkawa atas wafatnya legislator yang dikenal pekerja keras, ramah, dan dekat dengan masyarakat ini.
Muh Aris, salah satu anggota FKPM Kelurahan Bitowa, mewakili seluruh pengurus dan anggota FKPM Manggala, menyampaikan rasa duka sedalam-dalamnya.
Ia menekankan bahwa sosok Haslinda Wahab bukan hanya seorang wakil rakyat, tetapi juga figur perempuan yang menjadi teladan dalam pelayanan publik.
“Beliau adalah orang yang sangat peduli dengan masyarakat. Tidak hanya hadir dalam rapat atau agenda resmi, tetapi selalu menyempatkan waktu untuk mendengar keluhan warga,” ujar Muh Aris, Minggu (7/12/1/201/2025).
Ia menambahkan bahwa kepergian Haslinda menjadi kehilangan besar bagi seluruh anggota FKPM dan masyarakat setempat, terutama mengingat hubungan almarhumah dengan Ketua FKPM Manggala, H. Syarifuddin Nasution, yang juga merupakan suami almarhumah.
BACA JUGA:
SMEP TP PKK Manggala: Evaluasi Program Pokok hingga Pelayanan Kelurahan Jadi Prioritas
Wali Kota Munafri Paparkan Arah Pembangunan Makassar 2025–2029 di Forum ASCC Jepang 2025

FKPM Manggala menekankan bahwa selama masa pengabdian Haslinda Wahab di DPRD Sulsel, ia dikenal rajin turun ke lapangan, khususnya di Dapil Makassar B yang mencakup Kecamatan Panakkukang, Biringkanaya, Manggala, dan Tamalanrea.
Sikap rendah hati dan keterbukaannya membuat almarhumah selalu diterima dengan baik oleh warga. Banyak warga mengenang Haslinda sebagai sosok pendiam namun penuh perhatian, selalu mendengar dan menanggapi aspirasi masyarakat dengan tulus.
Selain itu, Muh Aris juga menegaskan bahwa FKPM Manggala menghargai dedikasi almarhumah yang tetap menjalankan tugas meski kondisi kesehatannya mulai menurun.
Hal ini menunjukkan komitmen dan integritas Haslinda dalam mengemban amanah sebagai wakil rakyat.
Dalam kesempatan itu, FKPM Manggala bersama warga setempat mengajak semua pihak untuk mendoakan almarhumah, agar segala amal ibadah Haslinda Wahab diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Mereka berharap, semangat kerja dan kepedulian Haslinda terhadap masyarakat bisa menjadi teladan bagi generasi berikutnya.
Kepergian Haslinda Wahab meninggalkan kesan mendalam, terutama bagi FKPM Manggala, yang selama ini bekerja sama dan bersinergi dengan almarhumah dalam berbagai program pemberdayaan masyarakat.
Bagi mereka, Haslinda bukan sekadar legislator, tetapi juga sosok inspiratif yang mampu menyentuh hati warga dengan ketulusan dan dedikasinya.
Makassar kehilangan seorang figur teladan, dan FKPM Manggala berkomitmen untuk terus mengenang jasa dan pengabdian Haslinda Wahab melalui berbagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan di masa mendatang. (Red)

















