BERITA KOTA ONLINE, TORAJA – Upaya meningkatkan kualitas pendidik di Kabupaten Toraja Utara kembali ditegaskan melalui pelaksanaan Pelatihan Pembelajaran Mendalam (PM) yang digelar di Aula SMPN 1 Rantepao, selama lima hari, 24–28 November 2025.
Pelatihan ini diikuti ratusan guru dan kepala sekolah dari berbagai jenjang, mulai TK, SD, hingga SLTA sederajat, serta pengawas sekolah dan Ketua PKBM DUTA, Dra. Cornelia Untung Seru.
Seluruh peserta hadir untuk memperkuat kapasitas mengajar dan kesiapan menghadapi perubahan tuntutan pendidikan modern.
Kepala Dinas Pendidikan Toraja Utara, Yermia T.M. Marewa dalam sambutannya menekankan bahwa pengawas sekolah memiliki peran krusial dalam menjaga mutu pendidikan.
“Keberhasilan pelatihan tidak hanya bergantung pada antusiasme guru, tetapi juga pada pendampingan pengawas yang wajib hadir dalam setiap tahapan pelatihan,” ujarnya dikutip dalam keterangannya, Sabtu (28/11/2025).
Ia menyebut pengawas sebagai garda terdepan yang memastikan guru dan kepala sekolah menjalankan tugas sesuai standar kinerja dan perkembangan kurikulum.
Yermia juga membahas mekanisme baru pendaftaran pembimbingan GTK yang kini dilakukan secara mandiri melalui aplikasi.
Sistem tersebut dinilai lebih objektif dan transparan, membuka ruang bagi guru maupun kepala sekolah untuk mengatur pembimbingan secara profesional tanpa campur tangan pihak lain.
Selain itu, ia menegaskan bahwa seluruh kepala sekolah tetap wajib mengikuti pembimbingan sebagai bagian dari peningkatan kompetensi dan penilaian kinerja tahunan.
Lebih lanjut, Yermia mendorong para guru untuk terus berinovasi dan mengembangkan potensi diri. Guru, katanya, tak hanya dituntut menguasai manajemen kelas, tetapi juga kemampuan teknis mengajar yang efektif dan sesuai kebutuhan siswa.
Dalam era digitalisasi, penguasaan teknologi pembelajaran menjadi keharusan agar proses belajar tidak hanya berjalan, tetapi mampu memberikan pengalaman belajar yang bermakna.
Dalam sesi tersebut, Yermia turut membagikan perjalanan panjangnya selama 34 tahun sebagai Pegawai Negeri Sipil.
Ia memulai karier sebagai penyuluh hingga akhirnya dipercaya menjabat Kepala Dinas Pendidikan.
Pengalaman lapangan dan berbagai tantangan yang dilaluinya disebut sebagai modal penting dalam mendorong transformasi pendidikan di Toraja Utara.
Ia mengajak guru untuk meneladani semangat pengabdian tersebut.
BACA JUGA:
Makassar Pecahkan Rekor Baru, Kinerja FKUB Diakui Terbaik Se-Indonesia
Suporter Laskar Sambarnyawa Terdiam, PSM Gasak Persis Solo 3-4 di Kandang

Kadisdik juga menyoroti laporan terkait sejumlah guru PPPK yang mengalami penurunan kinerja setelah menerima SK pengangkatan.
Hal tersebut menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Evaluasi tahunan akan dilakukan secara ketat dan, bila diperlukan, hasilnya dilaporkan kepada Bupati Toraja Utara untuk menjadi bahan pembinaan lebih lanjut.
Langkah ini diambil untuk menjaga disiplin serta memastikan alokasi anggaran pendidikan dimanfaatkan dengan tepat dan berkualitas.
Toraja Utara, menurut Yermia, tidak memiliki sumber daya alam seperti tambang atau laut.
Karena itu, pendidikan menjadi sektor andalan dan modal utama daerah untuk tumbuh dan bersaing.
Ia menegaskan bahwa kualitas pendidikan harus terus ditingkatkan melalui penguatan kompetensi guru, pembaruan metode pembelajaran, dan pemanfaatan teknologi pendidikan secara optimal.
Pada bagian penutup sambutannya, Yermia mengingatkan seluruh pendidik agar tidak tertinggal dalam perkembangan digital.
Ia mendorong guru dan kepala sekolah untuk memiliki perangkat pembelajaran seperti laptop dan sertifikasi kompetensi sebagai syarat dasar dalam mengajar di era modern.
Pelatihan Pembelajaran Mendalam ini diharapkan menjadi pijakan penting dalam menciptakan proses belajar yang lebih aktif, kreatif, dan selaras dengan kebutuhan zaman.
Dengan pelaksanaan pelatihan ini, Dinas Pendidikan Toraja Utara menegaskan komitmennya untuk terus mendorong peningkatan mutu pendidikan melalui pendekatan pelatihan yang aplikatif, terukur, dan berorientasi pada peningkatan kualitas guru sebagai aktor utama pembelajaran.
Pelatihan PM menjadi salah satu langkah nyata memastikan pendidikan Toraja Utara bergerak maju dan berdaya saing. (*)
Pewarta: Megasari/ Yustus Bunga


















Respon (1)