MASAMBA, LUWU UTARA – Sebanyak 472 peserta Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadis (STQH) XXIII Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan siap berlaga di ajang bergengsi tahunan yang kali ini digelar di Kabupaten Luwu Utara.
Kegiatan ini akan menjadi momentum penting bagi para kafilah dari seluruh kabupaten/kota se-Sulsel untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam bidang tilawah dan hafalan hadis.
Kegiatan STQH XXIII ini direncanakan akan berlangsung mulai pertengahan April 2025. Para peserta dijadwalkan tiba di Masamba, ibu kota Kabupaten Luwu Utara, pada tanggal 11 dan 12 April 2025.
Seluruh kafilah akan disambut secara resmi di Aula La Galigo, Kantor Bupati Luwu Utara, dalam acara penerimaan peserta yang juga akan dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah dan panitia provinsi.
Menariknya, Kota Makassar tercatat sebagai daerah yang mengirimkan peserta terbanyak, yaitu sebanyak 24 orang, disusul oleh Luwu Utara selaku tuan rumah dengan 22 peserta.
Jumlah ini juga dikirim oleh kabupaten lain seperti Barru, Bone, Bulukumba, Enrekang, dan Pinrang, masing-masing mengutus 22 peserta.
Luwu Timur menyusul dengan 21 peserta, disusul Wajo (21) dan Soppeng (20 peserta).
Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Gubernur Sulawesi Selatan kepada Luwu Utara sebagai tuan rumah penyelenggaraan STQH XXIII.
“Saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh peserta yang akan berlaga di STQH kali ini. Terima kasih pula kepada Bapak Gubernur atas kepercayaan yang diberikan kepada kami sebagai tuan rumah,” ujar Bupati Rahim, Jumat (11/4/2025).
BACA JUGA:
Mengenal Suku Rampi, Satu-Satunya Suku Terisolir di Luwu Utara yang Terancam Punah
Wakil Bupati Lepas Kafilah STQH 2025 Kabupaten Maros Ke Luwu Utara
Ia juga mengapresiasi semangat para panitia dan masyarakat Sulsel yang turut berperan serta dalam menyukseskan ajang ini.
Secara khusus, ia juga menyampaikan rasa hormat kepada masyarakat Luwu Utara yang dengan ikhlas membantu segala persiapan kegiatan ini.
“Semoga STQH XXIII di Luwu Utara berjalan lancar dan melahirkan generasi-generasi Qur’ani yang menjadi kebanggaan Sulawesi Selatan,” tambahnya.
STQH merupakan ajang penting dalam pembinaan nilai-nilai Al-Qur’an dan Hadis di tengah masyarakat.
Selain menjadi ajang kompetisi, kegiatan ini juga menjadi sarana silaturahmi antar-daerah serta mendorong semangat syiar Islam di Sulawesi Selatan.
Berikut adalah jumlah peserta dari masing-masing daerah:
- Makassar (24),
- Luwu Utara (22),
- Barru, Bone, Bulukumba, Enrekang, Pinrang (masing-masing 22),
- Luwu Timur dan Wajo (21),
- Soppeng (20),
- Bantaeng, Gowa, Maros, Sinjai (19),
- Jeneponto (18),
- Palopo, Parepare, Selayar, Sidrap (17),
- Luwu (16),
- LPTQ Sulsel (15),
- Tana Toraja (14),
- Takalar (12),
- Toraja Utara (10).
Dengan total keseluruhan peserta sebanyak 472 orang, STQH XXIII diharapkan mampu menorehkan kesan positif dan menjadi ajang pencetak generasi yang unggul dalam ilmu agama dan akhlak mulia (*).
Yustus| Editor: Arya R. Syah
========================