MAKASSAR – Komunitas Pakaliling Lorong Makassar (PKLG) kembali menunjukkan kepeduliannya dengan membagikan paket takjil kepada warga di berbagai lorong Kota Makassar.
Kegiatan sosial ini berlangsung di depan Masjid Babul Janna, RT 01 RW 02, Jalan Tinumbu Lorong 2, Kampung Sapiria, pada Rabu, (26/3/2025).
PKLG adalah komunitas warga yang berdiri sejak 2024, beranggotakan masyarakat dari berbagai latar belakang, termasuk pekerja bangunan dan warga yang belum memiliki pekerjaan.
Selain aktif dalam kegiatan seni dan budaya melalui konten “Carita Lantang Bangngia” khas Makassar di media sosial TikTok, PKLG juga terlibat dalam aksi sosial bagi masyarakat sekitar.
Ketua Pakaliling Lorong (PKLG), Resky, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk kepedulian mereka terhadap warga yang sedang menjalankan ibadah puasa 1446 Hijriah.
“Kami ingin berbagi kebahagiaan di bulan Ramadan. Meskipun sederhana, kami berharap takjil ini bisa bermanfaat bagi warga yang sedang berpuasa,” ujar Resky saat ditemui di lokasi pembagian takjil.
BACA JUGA:
Gol Tunggal Romeny Antar Indonesia Kalahkan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Prabowo Inisiasi “Lorong Kemhan”, Sarana Edukasi Perjuangan Bangsa Indonesia
Aksi berbagi ini dilakukan dengan menyusuri lorong-lorong kota, menyapa warga, dan membagikan paket takjil secara langsung. Warga yang menerima bantuan ini tampak antusias dan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh PKLG.
Seorang warga Kampung Sapiria, Andi (45 tahun), mengungkapkan rasa syukurnya atas kepedulian komunitas tersebut.
“Di bulan suci ini, berbagi adalah hal yang sangat berarti. Terima kasih kepada PKLG yang sudah peduli dengan kami,” katanya.
Dijelaskan, saat ini, PKLG memiliki sekretariat sementara di Jalan Tinumbu, Kelurahan Lembo, Kecamatan Tallo, Makassar.
Dikatakan, komunitas ini ke depannya berencana untuk terus mengembangkan kegiatan sosial dan budaya yang lebih luas, dengan harapan dapat membawa dampak positif bagi masyarakat.
Diungkapkan, melalui berbagai kegiatan seni, budaya, dan aksi sosial, komunitas ini berupaya menciptakan lingkungan yang lebih positif dan produktif di setiap lorong yang mereka kunjungi.
“Kami ingin terus berkarya dan berbagi. Semoga PKLG bisa menjadi wadah yang bermanfaat, tidak hanya dalam seni dan budaya, tetapi juga dalam aksi kemanusiaan,” tambah Resky.
Dengan semangat berbagi dan kebersamaan, keluarga besar PKLG Makassar membuktikan bahwa komunitas lokal memiliki peran besar dalam mempererat solidaritas sosial khususnya di lorong-lorong, termasuk hadir berbagi rejeki di bulan suci Ramadan (*).
Jufri | Editor: Arya R. Syah
=====================
