LUWU UTARA – Polres Luwu Utara menggelar Apel Siaga Bencana 2024 di Lapangan Apel Polres, Selasa (17/12/2024).
Apel Siaga itu disebut untuk menghadapi musim penghujan dengan potensi cuaca ekstrem di musim penghujan.
Apel siaga diikuti oleh berbagai elemen, termasuk TNI, Polri, Brimob, Basarnas, PMI, Satpol PP, relawan, serta organisasi kemanusiaan.
Wakapolres Luwu Utara, Kompol Andi Muhammad Syafei, memimpin langsung apel tersebut.
Ia mengatakan apel siaga ini merupakan langkah antisipatif menghadapi potensi bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang.
Menurutnya, kolaborasi antara aparat keamanan, relawan, serta masyarakat diperlukan untuk mengurangi dampak bencana selama musim penghujan berlangsung.
“Kegiatan ini sebagai bentuk kesiapsiagaan kita bersama dalam mengantisipasi potensi bencana alam,” ujarnya.
BACA JUGA:
Kasat Lantas Makassar Bangga Polrestabes Raih Predikat Zona Hijau Ombudsman RI
“Kolaborasi antara pemerintah daerah, TNI, Polri, serta berbagai elemen masyarakat sangat penting dalam penanganan dini jika bencana terjadi,” tambah Kompol Andi Muhammad Syafei.
Ia menegaskan Apel ini menjadi titik awal pembentukan Tim Siaga Bencana di wilayah hukum Polres Luwu Utara. Tim ini akan bertugas sebagai garda terdepan dalam penanganan bencana di lapangan.
“Selain itu, sosialisasi juga akan digencarkan melalui Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan akun media sosial resmi milik Polres Luwu Utara,” jelasnya
BACA JUGA:
Anggota Polsek Mamajang Makassar, Dijatuhi PTDH, Diduga Pemeriksaan Syarat Konspirasi
Wakapolres mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan melakukan langkah-langkah antisipatif.
Langkah antisipatif seperti membersihkan saluran air, memangkas pohon rawan tumbang, serta melaporkan potensi bencana kepada pihak berwenang.
“Kita harapkan partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan dan segera melaporkan jika ada tanda-tanda bencana,” lanjutnya.
Kata dia, dengan adanya Apel Siaga Bencana ini, diharapkan kesiapsiagaan dan sinergitas antara aparat keamanan, pemerintah daerah, dan masyarakat semakin kuat.
Menurut dia, langkah ini bagian upaya preventif meminimalisir dampak cuaca ekstrem yang berpotensi menimbulkan kerugian besar bagi masyarakat Luwu Utara.
Ia menekankan, Apel ini menjadi momentum untuk menegaskan komitmen Polres Luwu Utara dalam menjaga keselamatan dan keamanan masyarakat di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu.
Lanjut dia mengatakan, sosialisasi rutin dan himbauan akan terus dilakukan guna meningkatkan kesadaran dan kesiapan seluruh elemen masyarakat menghadapi musim penghujan.
“Dengan langkah konkret ini, diharapkan potensi bencana akibat cuaca ekstrem di Luwu Utara dapat ditangani dengan cepat dan tepat,” pungkasnya (*).
Reporter: Benny / Yustus
Editor: Arya R. Syah
=====================