Maros,Beritakotaonline-Puluhan tahun Sannari tinggal di rumah yang hampir roboh peninggalan kedua orang tuanya yang sudah lama meninggal.kini kepedulian lembaga organisasi masyarakat Maros sangat peduli melihat kondisi kehidupan Sannari yang tinggal di kampung suli suli kelurahan bontoa kecamatan bontoa kabupaten Maros.

Daeng Naba paman dari sannari mengungkapkan bahwa rumah ini sudah lama mau roboh namun sannari bertahan untuk tinggal di rumahnya .walaupun kondisi rumahnya yang dinding ,atap dan lantainya sudah termakan usia karena rumah ini sudah berumur hampir satu abad katanya. Hanya saja sudah beberapa kali di mintakan bantuan dari pemerintah daerah namun sampai saat ini tidak ada. Dg naba sangat bersyukur dengan adanya kepedulian organisasi pemuda maros sehingga rumahnya dapat di perbaiki kembali.
Adapun yang memberi bantuan baik berupa materi,tenaga,dan bantuan lainnya di antaranya donasi dari berbagia unsur organisasi di antaranya Pemuda pancasila ,Palang merah Indonesia, (pmi),kelompok guru Paud Maros.
Dg Naba om dari sannari.melihat kondisi sannari usia 45 tahun ini.Gadis desa. sejak
Tahun 2000 rumahnya mulai roboh dan sampai tahun 2010 sudah tidak layak pakai. Semua hancur seng, lantai dan dinding.nanti setelah masuk tahun 2020 ini baru ada peduli dari organisasi .dia ( Sannari ) tinggal sendiri dirumahnya karena ibu dan bapaknya sudah tiada.
Dari pengakuan pamannya.Pekerjaan sannari tidak tetap dia hanya memotong padi apabila musim panen tiba.dan membantu tetangganya barulah dia bisa dapat uang untuk belanja keperluan sehari hari.
Dg Naba berharap jika rumah sannari sudah rampung semoga nantinya pembayaran listrik di bebaskan dari biaya pembayaran listrik oleh pemerintah daerah
Dari Pmi Maros suryadiningrad selaku wakil ketua penanggulangan bencana ketika di temui pada hari Selasa ( 28/1 2020) dia mengatakan pihak pmi Maros sudah enam rumah yang di bedah termasuk rumah santari ini.dan Alhamdullilah sudah di tempati pemiliknya dan untuk rumahnya santari ini dalam pengerjaannya sekitar satu minggu sudah rampung. Katanya.untuk kodal usaha yang nantinya di berikan juga pada santari agar dapat membantu kehidupan sehari harinya.
Suryadi berharap agar rumah yang di bedah ini dapat rampung secepatnya dan bisa di tinggali kembali oleh peniliknya yang sudah sekian tahun seperti gubuk.
UntukTukang kayu perbaikan rumah ini dari masyarakat kampung suli suli di bantu dari unsur organisasi seperti Pemuda pancasila,oi,pmi dan Satgas dari Badan penanggulangan bencana Daerah.tambah suryadiningrat.
Dari pantauan wartawan media ini terlihat pekerjaan perbaikan rumah sannari di kerjakan oleh pemuda pancasila, oi,pmi,masyarakat suli suli,dan ibu ibu kampung suli suli turut serta menyiapkan makanan bagi pekerja rumah sannari.( Syamsulbakhri.As )
Editor : H.Sakkar/Asrat Tella/Andi A Effendy